Halaman

    Social Items


Udah 2 minggu ini saya lagi seneng tongkrongin acara Stand Up Comedy di TV, ada beberapa comic / komika (istilah untuk orang yang membawakan lelucon stand-up comedy) yang menyebutkan istilah-istilah yang saya baru dengar, setelah googling2 dikit saya temukan arti istilah-istilahnya. Siapa tau aja pembaca di blog ini ingin belajar menjadi seorang Comic, ato yang udah pernah jadi stand-up komedian tapi pengen lebih paham lagi di dunia stand up comedy,, bagus nih untuk dibaca-baca.

Ini dia istilah-istilah dalam Stand Up Comedy yang saya kumpulkan dari berbagai sumber:

1st Story : Suatu keadaan atau bayangan yang dibayangkan dalam pikiran penonton berdasarkan setup
2nd Story : Suatu keadaan atau bayangan yang dibayangkan dalam pikiran penonton berdasarkan punchline
Act-Out : Gerakan tubuh atau mimik muka yang dilakukan oleh seorang comic dalam penampilannya
Angle : Pandangan seorang comic terhadap subjek
Beat : Pause atau berhenti sesaat ( Timing )
Bit : Sebuah bagian dari Stand Up Comedy Show
Blue Material : Bahan jorok/kotor/sumpah serapah
Callback : Sebuah joke yang mengacu pada joke lain yang disajikan sebelumnya
Catch Phrase : Frasa atau ucapan umum yang diucapkan dengan gaya khusus dan menjadi trademark comic tersebut
ComBud (Comedy Buddy) : merupakan sebuah istilah yang berarti berdiskusi membahas Joke bersama seorang teman.
Gig : Show
Hack : Comic yang menampilkan jokes yang tidak original
Hammocking : Teknik untuk menempatkan materi yang agak lemah diantara dua materi yang kuat
Headliner : Comic yang tampil terakhir dan menjadi bintang di acara tersebut
Heckler : Seseorang yang tampil terakhir dan menjadi pengganggu dengan maksud membuat comic gagal
Hook : Ciri khas
Impressionist : Comic yang mengkhususkan diri menirukan gaya atau tingkah orang yang terkenal
Inside Joke : Joke yang hanya bisa dimengerti oleh sekelompok orang tertentu
Intro : Apa yang dikatakan MC sebelum comic naik panggung
Pause : Berhenti bicara sejenak untuk memainkan timing
Persona : Karakter seorang komik
Riffing : Komentar bolak balik dengan penonton yang spontan
Set up : Bagian pertama pada Joke yang berfungsi mengarahkan penonton untuk menciptakan asumsi dipikiran nya masing-masing, Set up harus panjang,membosan kan dan yang paling penting harus Tidak Lucu.
Punchline : Bagian ke 2 pada joke yang berfungsi untuk mematahkan asumsi yang tercipta dipikiran penonton yang dihasilkan oleh Set up. Punchline harus pendek dan Lucu.
Street Jokes : Lelucon umum yang sudah sangat sering diceritakan
Trigger : kalimat penyambung antara Joke pertama dengan joke kedua.
Tag/Tagline : Kalimat singkat yang dikatan comic setelah punchline
Take : Reaksi muka seorang Comic,diam sejenak untuk memancing tawa
Timing : Penggunaan tempo,irama,jeda untuk meningkatan kelucuan sebuah joke
To Bomb : Tampil gagal
To Kill : Tampil sukses
Character : Kepribadian comic
Chunk : Serangkaian jokes dengan tema tertentu
Closing Line : Joke terakhir dalam sebuah penampilan yang biasanya mengundang tawa yang hebat
Deadpan : Sebuauh format penampilan seorang comic dimana jokes yang disampaikan tanpa pergantian emosional atau bahasa tubuh
Delivery : Cara seorang comic menyampaikan apa yang ingin dia katakan
Dying : Proses sebelum gagal
Extro : Apa yang dikatakan MC tentang comic yang baru saja turun dari panggung
LPM : (Laugh Per Minute / Tawa per menit) Ukuran untuk menentukan seberapa banyak tawa yang dihasilkan oleh seorang comic
Line Up : Daftar atau urutan comic
One Liner : Joke yang hanya terdiri dari 1 atau 2 kalimat
Open Mic : Sebuah acara untuk menampilkan para comic pemula
Opener : Urutan pertama comic dari sederetan comic yang tampil
Rule Of Three: Sedangkan rule of three adalah teknik penggunaan tiga kalimat, dua kalimat awal digunakan sebagai set up, satu kalimat terakhir digunakan sebagai punch line.
Self Effacing : Joke yang mengejek diri sendiri 
Roasting : Menggali materi dari memojokan orang sehingga orang tidak akan tertawa dengan joke anda tapi menertawakan orang yang anda pojokan
Riffing : Menggali materi dari sebuah Tanya jawab dengan penonton yang berguna untuk memancing tawa dari penonton saat kita melontarkan jawaban nya.

Tipe-tipe Comic

Observasional Comic (comic tipe Observasi)
Comic ini biasa mencari bahan yang berada di luar dirinya namun dibawakan sesuai sudut pandang nya sehingga apa yang di observasi kan ketika dibawakan menjadi salah satu bagian didalam diri nya.

Topical Comic (Comic Topik)
Topical Comic adalah tipe comic yang membuat materi dari topic yang berkembang saat ini, jika dimudahkan comic tipe seperti ini seperti pembawa berita membawakan berita ditambahkan komentar dari sudut pandang nya dibagian Punch. 

Props Comic (comic props)
Comic props adalah comic yang menggunakan Property sebagai bahan nya, yang membedakan adalah property yang mereka gunakan tidak seperti property yang sering kita liat di Opera Van Java dan Y.K.S. Property yang digunakan tetap bersifat verbal seperti contoh nya Boneka suara Perut

Gimmick Comic (Comic adegan)
Gimmick comic adalah comic yang mengandalkan adegan yang dibuat nya sendiri untuk membuat orang tertawa, comic tipikal seperti ini sangat mengandalkan Act out disetiap Joke yang dibawakan nya.

Impressionist (Comic yang meniru Tokoh atau karakter terkenal)
Impressionist Comic adalah tipikal comic yang meniru tokoh atau karakter terkenal dari TV atau radio. Karakter yang ditirukan harus lah terkenal lewat TV atau paling tidak lewat radio,sehingga penonton lebih gampang menangkap maksud kalian tanpa kalian harus menjelaskan karakter apa yang kalian tirukan pada set up nya, jadi kalian bisa menghemat banyak waktu untuk itu.

Imprevisationalist (Comic Improvisasi)
Imprevisationalist Comic adalah comic yang melakukan sebuah pertunjukan tanpa ada nya sebuah set, comic seperti ini biasanya memanfaatkan yang ada disekitarnya entah itu penonton,ruangan nya,panggung nya, makanan,minuman,atau pakaian yang dikenakan penonton untuk dijadikan materi nya.

Parapprosdokian
Parapprosdokian mempunyai prinsip ketika Joke yang ketika Punchline nya diucapkan orang akan berpikir ulang dan kembali ke Set up sebelum akhirnya mengerti dan tertawa.
Contoh : 
Set up : Saya belum tidur 10 hari
Punch : Karna itu terlalu lama

Roast Comic
Roast master diambil dari kata Roasting Master, Arti dari Roasting adalah sedang memanggang tehnik ini memiliki filosofi sebagai seorang pemanggang dimana materinya diambil dari menyudutkan personal nya mulai dari nama,kehidupan,lingkungan,hobby dll dari si personal yang disudutkan nya.

Istilah Istilah dalam Stand Up Comedy


Udah 2 minggu ini saya lagi seneng tongkrongin acara Stand Up Comedy di TV, ada beberapa comic / komika (istilah untuk orang yang membawakan lelucon stand-up comedy) yang menyebutkan istilah-istilah yang saya baru dengar, setelah googling2 dikit saya temukan arti istilah-istilahnya. Siapa tau aja pembaca di blog ini ingin belajar menjadi seorang Comic, ato yang udah pernah jadi stand-up komedian tapi pengen lebih paham lagi di dunia stand up comedy,, bagus nih untuk dibaca-baca.

Ini dia istilah-istilah dalam Stand Up Comedy yang saya kumpulkan dari berbagai sumber:

1st Story : Suatu keadaan atau bayangan yang dibayangkan dalam pikiran penonton berdasarkan setup
2nd Story : Suatu keadaan atau bayangan yang dibayangkan dalam pikiran penonton berdasarkan punchline
Act-Out : Gerakan tubuh atau mimik muka yang dilakukan oleh seorang comic dalam penampilannya
Angle : Pandangan seorang comic terhadap subjek
Beat : Pause atau berhenti sesaat ( Timing )
Bit : Sebuah bagian dari Stand Up Comedy Show
Blue Material : Bahan jorok/kotor/sumpah serapah
Callback : Sebuah joke yang mengacu pada joke lain yang disajikan sebelumnya
Catch Phrase : Frasa atau ucapan umum yang diucapkan dengan gaya khusus dan menjadi trademark comic tersebut
ComBud (Comedy Buddy) : merupakan sebuah istilah yang berarti berdiskusi membahas Joke bersama seorang teman.
Gig : Show
Hack : Comic yang menampilkan jokes yang tidak original
Hammocking : Teknik untuk menempatkan materi yang agak lemah diantara dua materi yang kuat
Headliner : Comic yang tampil terakhir dan menjadi bintang di acara tersebut
Heckler : Seseorang yang tampil terakhir dan menjadi pengganggu dengan maksud membuat comic gagal
Hook : Ciri khas
Impressionist : Comic yang mengkhususkan diri menirukan gaya atau tingkah orang yang terkenal
Inside Joke : Joke yang hanya bisa dimengerti oleh sekelompok orang tertentu
Intro : Apa yang dikatakan MC sebelum comic naik panggung
Pause : Berhenti bicara sejenak untuk memainkan timing
Persona : Karakter seorang komik
Riffing : Komentar bolak balik dengan penonton yang spontan
Set up : Bagian pertama pada Joke yang berfungsi mengarahkan penonton untuk menciptakan asumsi dipikiran nya masing-masing, Set up harus panjang,membosan kan dan yang paling penting harus Tidak Lucu.
Punchline : Bagian ke 2 pada joke yang berfungsi untuk mematahkan asumsi yang tercipta dipikiran penonton yang dihasilkan oleh Set up. Punchline harus pendek dan Lucu.
Street Jokes : Lelucon umum yang sudah sangat sering diceritakan
Trigger : kalimat penyambung antara Joke pertama dengan joke kedua.
Tag/Tagline : Kalimat singkat yang dikatan comic setelah punchline
Take : Reaksi muka seorang Comic,diam sejenak untuk memancing tawa
Timing : Penggunaan tempo,irama,jeda untuk meningkatan kelucuan sebuah joke
To Bomb : Tampil gagal
To Kill : Tampil sukses
Character : Kepribadian comic
Chunk : Serangkaian jokes dengan tema tertentu
Closing Line : Joke terakhir dalam sebuah penampilan yang biasanya mengundang tawa yang hebat
Deadpan : Sebuauh format penampilan seorang comic dimana jokes yang disampaikan tanpa pergantian emosional atau bahasa tubuh
Delivery : Cara seorang comic menyampaikan apa yang ingin dia katakan
Dying : Proses sebelum gagal
Extro : Apa yang dikatakan MC tentang comic yang baru saja turun dari panggung
LPM : (Laugh Per Minute / Tawa per menit) Ukuran untuk menentukan seberapa banyak tawa yang dihasilkan oleh seorang comic
Line Up : Daftar atau urutan comic
One Liner : Joke yang hanya terdiri dari 1 atau 2 kalimat
Open Mic : Sebuah acara untuk menampilkan para comic pemula
Opener : Urutan pertama comic dari sederetan comic yang tampil
Rule Of Three: Sedangkan rule of three adalah teknik penggunaan tiga kalimat, dua kalimat awal digunakan sebagai set up, satu kalimat terakhir digunakan sebagai punch line.
Self Effacing : Joke yang mengejek diri sendiri 
Roasting : Menggali materi dari memojokan orang sehingga orang tidak akan tertawa dengan joke anda tapi menertawakan orang yang anda pojokan
Riffing : Menggali materi dari sebuah Tanya jawab dengan penonton yang berguna untuk memancing tawa dari penonton saat kita melontarkan jawaban nya.

Tipe-tipe Comic

Observasional Comic (comic tipe Observasi)
Comic ini biasa mencari bahan yang berada di luar dirinya namun dibawakan sesuai sudut pandang nya sehingga apa yang di observasi kan ketika dibawakan menjadi salah satu bagian didalam diri nya.

Topical Comic (Comic Topik)
Topical Comic adalah tipe comic yang membuat materi dari topic yang berkembang saat ini, jika dimudahkan comic tipe seperti ini seperti pembawa berita membawakan berita ditambahkan komentar dari sudut pandang nya dibagian Punch. 

Props Comic (comic props)
Comic props adalah comic yang menggunakan Property sebagai bahan nya, yang membedakan adalah property yang mereka gunakan tidak seperti property yang sering kita liat di Opera Van Java dan Y.K.S. Property yang digunakan tetap bersifat verbal seperti contoh nya Boneka suara Perut

Gimmick Comic (Comic adegan)
Gimmick comic adalah comic yang mengandalkan adegan yang dibuat nya sendiri untuk membuat orang tertawa, comic tipikal seperti ini sangat mengandalkan Act out disetiap Joke yang dibawakan nya.

Impressionist (Comic yang meniru Tokoh atau karakter terkenal)
Impressionist Comic adalah tipikal comic yang meniru tokoh atau karakter terkenal dari TV atau radio. Karakter yang ditirukan harus lah terkenal lewat TV atau paling tidak lewat radio,sehingga penonton lebih gampang menangkap maksud kalian tanpa kalian harus menjelaskan karakter apa yang kalian tirukan pada set up nya, jadi kalian bisa menghemat banyak waktu untuk itu.

Imprevisationalist (Comic Improvisasi)
Imprevisationalist Comic adalah comic yang melakukan sebuah pertunjukan tanpa ada nya sebuah set, comic seperti ini biasanya memanfaatkan yang ada disekitarnya entah itu penonton,ruangan nya,panggung nya, makanan,minuman,atau pakaian yang dikenakan penonton untuk dijadikan materi nya.

Parapprosdokian
Parapprosdokian mempunyai prinsip ketika Joke yang ketika Punchline nya diucapkan orang akan berpikir ulang dan kembali ke Set up sebelum akhirnya mengerti dan tertawa.
Contoh : 
Set up : Saya belum tidur 10 hari
Punch : Karna itu terlalu lama

Roast Comic
Roast master diambil dari kata Roasting Master, Arti dari Roasting adalah sedang memanggang tehnik ini memiliki filosofi sebagai seorang pemanggang dimana materinya diambil dari menyudutkan personal nya mulai dari nama,kehidupan,lingkungan,hobby dll dari si personal yang disudutkan nya.
Load Comments

Subscribe Our Newsletter